Berkarya Tanpa Henti, PGSD UNESA Juara 2 di Bulan Pendidikan FIP 2025

Surabaya, 10 Mei 2025 —Prestasi kembali ditorehkan oleh Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Negeri Surabaya (UNESA). Dalam gelaran Bulan Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) 2025, PGSD sukses meraih Juara 2 untuk kategori Luaran Karya Terbanyak—sebuah pencapaian yang sekaligus menegaskan eksistensinya sebagai prodi yang aktif, produktif, dan kolaboratif.
Tak hanya berjaya dalam karya, PGSD juga mendapat kehormatan luar biasa: menjadi panitia pelaksana utama kegiatan tahunan prestisius ini. Tanggung jawab besar ini dipimpin langsung oleh Ibu Putri Rachmadyanti, M.Pd. yang dipercaya sebagai ketua panitia.
Dalam sambutannya, Bu Putri menyampaikan rasa syukur dan haru atas keberhasilan acara:
"Alhamdulillah, untuk Bulan Pendidikan 2025 berjalan sukses dan lancar. Saya terharu melihatnya. Banyak acara yang terselenggara, bukan hanya jalan sehat, tapi juga gelar karya, launching co-working space FIP, dan soft-launching Mars UNESA terbaru. Saya berterima kasih kepada seluruh panitia yang telah bahu membahu menyukseskan acara ini."
Perjalanan menuju sukses tidak mudah. Persiapan matang dilakukan sejak jauh hari, dengan sinergi seluruh tim panitia dari berbagai lini.
"Alhamdulillah, kami beberapa kali mengadakan meeting untuk finalisasi konsep acara. Kurang lebih tiga bulan penuh perjuangan. Teman-teman luar biasa kompak. Hari ini, kita melihat hasil nyata dari semangat itu: acara yang berjalan dengan penuh antusiasme dan kebanggaan," tambah Bu Putri.
Acara Bulan Pendidikan 2025 sendiri digelar dari pukul 06.00 hingga 13.00 WIB, menghadirkan serangkaian kegiatan inspiratif: senam bersama, soft-launching Mars UNESA terbaru, gelar karya lintas jurusan, hingga jalan sehat berhadiah doorprize, diselingi sesi tanya jawab dan pertunjukan seni dari tiap jurusan di FIP.
Lebih dari Sekadar Seremonial: Sebuah Perayaan Semangat Berkarya
Bukan hanya soal perayaan, Bulan Pendidikan FIP 2025 mencerminkan semangat kolaborasi, inovasi, dan dedikasi dari seluruh civitas akademika. Bagi PGSD, momen ini bukan akhir, melainkan titik loncatan untuk terus melahirkan karya yang bermakna bagi dunia pendidikan.